DISTRIBUSI DAN MARGIN PEMASARAN HASIL TANGKAP IKAN DESA PUDI KECAMATAN KELUMPANG UTARA KABUPATEN KOTABARU

Husni, Muhammad (2022) DISTRIBUSI DAN MARGIN PEMASARAN HASIL TANGKAP IKAN DESA PUDI KECAMATAN KELUMPANG UTARA KABUPATEN KOTABARU. Diploma thesis, Universitas Islam Kalimantan MAB.

[img] Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf

Download (217kB)
[img] Text
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI.pdf

Download (191kB)
[img] Text
Artikel Muhammad Husni (16420052) DISTRIBUSI DAN MARGIN PEMASARAN HASIL TANGKAP IKAN DESA PUDI KECAMATAN KELUMPANG UTARA KABUPATEN KOTABARU_removed.pdf

Download (78kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui saluran distribusi, biaya pemasaran, margin pemasaran, distribusi margin pemasaran, keuntungan, fisherman share, dan efisiensi pemasran di Desa Pudi. Metode dalam penentuan responden jalur distribusi menggunakan teknik snowball sampling. Jumlah sampel ada 10 responden yang terdiri dari 4 orang nelayan, 2 orang pedagang pengumpul, 1 orang pedagang besar, dan 3 orang pedagang pengecer.Hasil penelitian yang didapat : Saluran Distribusi 1, nelayan-pedagang pengumpul-pedagang besar-pengecer-konsumen, dan Saluran Distribusi 2, nelayan-pedagang pengumpul-pedagang pengecer-konsumen. pada saluran distribusi 1 memiliki total biaya pemasaran sebesar Rp. 12.430,-/Kg untuk ikan babaraan, Rp. 13.709,-/Kg untuk ikan trakulu masidung, Rp. 8.090,-/Kg untuk ikan kakap putih, margin pemasaran Rp. 5.000 dari dua jenis ikan yaitu babaraan dan trakulu masidung, distribusi margin pemasaran sebanyak 25%, fisherman share sebesar 72%. Pada saluran distribusi 2 memiliki total biaya pemasaran sebesar Rp. 9.701,-/Kg untuk ikan babaraan, Rp. 10.752 untuk ikan trakulu masidung, dan Rp. 6.299 untuk ikan kakap putih (kg), margin pemasaran Rp. 9.000,-/Kg untuk ikan kakap putih dan ikan trakulu masidung, distribusi margin pemasaran sebanyak 60%, fisherman share sebesar 72%, dan Efisiensi Pemasaran yang efisien terdapat saluran distribusi 2 karena memiliki saluran terpendek untuk melakukan pemasaran. dalam penelitian ini, keuntungan lembaga terbesar didapatkan oleh lembaga pemasaran nelayan pada saluran pemasaran 1 dan 2 dikarenakan tidak adanya margin pemasaran, tetapi untuk pelaku tata niaga yang mendapat keuntungan paling besar yaitu pada pedagang pengecer untuk saluran 1 dari hasil tangkap kakap putih yaitu sebesar Rp. 6.681,-/Kg. sedangkan keuntungan pelaku tata niaga terkecil yaitu pedagang besar pada saluran pemasaran 1 sebesar Rp.1.730,-/Kg. This study aims to determine distribution channels, marketing costs, marketing margins, distribution of marketing margins, profits, fisherman share, and marketing efficiency in Pudi Village. The method in determining the distribution channel respondents using a snowball sampling technique. The number of samples is 10 respondents consisting of 4 fisherman, 2 collectors, 1 wholesaler, and 3 retailers. Distribution Channel 2, fishermen-traders-traders-retailers-consumers. distribution channel 1 has a total marketing cost of Rp. 12,430,-/Kg for babaraan fish, Rp. 13,709,-/Kg for trakulu masidung fish, Rp. 8.090,-/Kg for kakap putih fish, marketing margin Rp. 5,000 of two types of fish, namely babaraan and trakulu masidung, marketing margin distribution is 25%, fisherman share is 72%. In distribution channel 2 has a total marketing cost of Rp. 9.701,-/Kg for babaraan fish, Rp. 10,752 for trakulu masidung fish, and Rp. 6,299 for white snapper (kg), marketing margin Rp. 9,000,-/Kg for kakap putih fish and trakulu masidung fish, distribution of marketing margin as much as 60%, fisherman share of 72%, and efficient Marketing Efficiency there are 2 distribution channels because it has the shortest channel to do marketing. In this study, the largest institutional profit was obtained by the fisherman marketing agency on marketing channels 1 and 2 due to the absence of a marketing margin, but for the trading system actors who got the most profit, namely retailers for channel 1 from the catch of kakap putih, which was Rp. 6.681,-/Kg. while the profit of the smallest trading system actors, namely wholesalers in marketing channel 1, is Rp. 1,730, -/Kg.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Saluran, Pasar, Hasil Tangkap Ikan Channel, Market, Fish Catch
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Depositing User: Muhammad Husni
Date Deposited: 03 Feb 2023 03:21
Last Modified: 03 Feb 2023 03:21
URI: http://eprints.uniska-bjm.ac.id/id/eprint/12928

Actions (login required)

View Item View Item