PENGAWASAN KELAYAKAN BERLAYAR (Studi Kasus Pada Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas I Banjarmasin)

Dzahabiyya, Dhiya (2023) PENGAWASAN KELAYAKAN BERLAYAR (Studi Kasus Pada Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas I Banjarmasin). Diploma thesis, Universitas Islam Kalimantan MAB.

[img] Text
Dhiya Dzahabiyya.pdf

Download (390kB)
[img] Text
Pernyataan keaslian skripsi.pdf

Download (274kB)
[img] Text
Lembar pengesahan skripsi.pdf

Download (330kB)

Abstract

Aktivitas seseorang didukung dengan adanya transportasi yang bisa melewati tiga jalur yaitu transportasi udara, transportasi darat (umum), dan transportasi laut. Dari transportasi tersebut yang juga kita ketahui salah satunya adalah kapal yang dimana ini moda transportasi laut. Kapal adalah angkutan laut yang bisa mengantarkan penumpang bahkan barang-barang dagangan dari satu kota ke kota lainnya sesuai arah tujuan yang ditentukan. Maka dari itu, kapal yang akan berlayar ini harus memenuhi kelayakan yang disetujui oleh pihak berwenang untuk berlayar di laut. Apabila terjadi masalah pada kapal yang bersangkutan, sebaiknya langsung diperbaiki agar menghindari hal yang tidak diinginkan. Tidak sedikit terjadinya kecelakaan kapal dikarenakan kurangnya pengawasan. dan hal yang seharusnya dilakukan adalah dengan meningkatkan pengawasan pada kelayakan kapal yang berlayar. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif untuk bisa mendapatkan penjelasan atas tujuan dari penelitian ini yaitu pengawasan kelayakan berlayar. Data yang dikumpulkan dengan cara observasi, wawancara kepada informan, dan dokumentasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran bagaimana pengawasan kelayakan berlayar yang dilakukan oleh Syahbandar. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pengawasan yang dilakukan sudah berjalan dengan baik namun belum optimal dan perlu ditingkatkan. People activities are supported by transportation that can pass through three routes, namely air transportation, land transportation (general), and sea transportation. From this transportation, one of which we also know is the ship, which is a mode of sea transportation. Ships are sea transportation that can deliver passengers and even merchandise from one city to another according to the specified destination. Therefore, the ship that will sail must meet the eligibility approved by the authorities to sail at sea. If there is a problem with the ship in question, it should be repaired immediately to avoid unwanted things. Not a few ship accidents occur due to lack of supervision. and what should be done is to increase supervision on the feasibility of sailing ships. The research method used is descriptive qualitative to be able to get an explanation of the objectives of this research, namely the supervision of sailing feasibility. Data collected by means of observation, interviews with informants, and documentation. The purpose of this study was to determine the description of how the supervision of the feasibility of sailing carried out by the Syahbandar. From the results of this study it can be concluded that the supervision carried out has been running well but has not been optimal and needs to be improved.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Pengawasan, Kelaiklautan Kapal, Surat Persetujuan Berlayar.
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
J Political Science > JA Political science (General)
Depositing User: Dhiya Dzahabiyya
Date Deposited: 21 Dec 2023 05:03
Last Modified: 21 Dec 2023 05:03
URI: http://eprints.uniska-bjm.ac.id/id/eprint/18861

Actions (login required)

View Item View Item