PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA ANAK DI INDONESIA

Suika, Fitri (2024) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA ANAK DI INDONESIA. Diploma thesis, Universitas Islam Kalimantan MAB.

[img] Text
ABSTRAK DAN DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (71kB)
[img] Text
PENGESAHAN.pdf

Download (364kB)
[img] Text
PERNYATAAN ORISINALITAS.pdf

Download (304kB)

Abstract

Perlindungan hukum anak merupakan upaya perlindungaan hukum terhadap berbagai kebebasan dan hak asasi anak. Bentuk perlindungan hukum terhadap anak misalnya pendampingan dari petugas kemasyarakatan, masa penahanan yang lebih singkat di banding orang dewasa, fasilitas oleh aparat penegak hukum khusus anak, termasuk pemisahan tahanan anak dari tahanan orang dewasa merupakan salah satu bentuk perlindungan hukum terhadap anak. Penelitian ini difokuskan pada dua rumusan masalah yaitu (1) bagaimanakah perlindungan hukum terhadap pelaku tindak pidana anak di Indonesia dan (2) bagaimana tanggung jawab yuridis terhadap perlindungan hukum pelaku tindak pidana anak di Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif yang bersifat kualitatif dengan pengumpulan bahan hukum dari studi pustaka dan peraturan perUndang-Undangan. Dari penelitian ini diperoleh hasil bahwa perlindungan hukum terhadap anak sebagai pelaku tindak pidana diatur pada konvensi internasional yang berkaitan dengan anak, pemenuhan hak-hak anak, perlindungan anak dan perlakuan khusus terhadap anak dengan konflik hukum (ABH). Aspek-aspek yang dianjurkan kepada Negara Anggota Konvensi Internasional telah dilaksanakan dengan terbitnya Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016 pengganti Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Anak. Tercantum pada Pasal 3 butir a-p, setiap anak memiliki hak dalam menjalani proses peradilan anak. Undang-Undang tersebut memberikan perlindungan hukum terhadap anak yang berhadapan dengan hukum (terdiri dari anak yang berkonflik dengan hukum, anak yang menjadi korban tindak pidana dan anak yang menjadi saksi tindak pidana) di Indonesia. Undang-undang tersebut memberikan perlindungan kepada anak dalam tahap penangkapan dan penahanan, penyidikan, penuntutan, persidangan dan pembinaan. UU SPPA juga mengatur tentang bentuk penyelesaian perkara tindak pidana anak melalui proses diversi yang wajib diupayakan dalam tahap penyidikan, penuntutan dan pengadilan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Perlindungan Hukum, Tindak Pidana Anak
Subjects: K Law > K Law (General)
Depositing User: Suika Fitri
Date Deposited: 29 Feb 2024 05:35
Last Modified: 29 Feb 2024 05:35
URI: http://eprints.uniska-bjm.ac.id/id/eprint/20413

Actions (login required)

View Item View Item