PERCERAIAN KARENA TEKANAN EKONOMI DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

sugianor, Sugianor (2020) PERCERAIAN KARENA TEKANAN EKONOMI DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM ISLAM. Diploma thesis, Universitas Islam Kalimantan MAB.

[img] Text
JURNAL4.pdf

Download (317kB)

Abstract

Perceraian adalah berakhirnya suatu perkawinan dalam suami istri yang disebabkan oleh beberapa hal masalah dan sah secara agama dan sah menurut undang-undang yang berlaku. Fenomena perceraian karena faktor ekonomi yang semakin meningkat akhir-akhir ini menggelitik penulis untuk melakukan penelitian tentang perceraian karena faktor ekonomi di Pengadilan Agama Barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah Tahun 2019. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran tentang konsep dasar perceraian dan faktor apa saja yang terjadi penyebab dari perceraian tersebut. Dalam penelitian menggunakan jenis penelitian yuridis empiris yaitu menganalisis permasalahan yang dilakukan dengan cara memadukan bahan-bahan hukum yang merupakan data sekunder dengan data primer yang diperoleh dilapangan dan menggunakan pendekatan kuantitatif karena menyoroti mengenai banyaknya perceraian karena faktor-faktor tertentu. Sedangkan metodenya menggunakan metode deskriptif karena menggunakan deskripsi untuk memaparkan data-data yang telah dilampirkan. Hasil penelitian ini menunjukan gambaran perceraian yang disebabkan oleh putusnya ikatan perkawinan dengan sebabnya sesuai dengan peraturan agama dan Undang-Undang Perkawinan. Adapun faktor-faktor yang menyebabkan perceraian di Kabupaten Hulu Sungai Tengah ada 7 faktor yaitu moral, meninggalkan kewajiban, perselisihan dan pertengkaran secara terus-menerus, kekerasan dalam rumah tangga, dihukum penjara, ekonomi, poligami. Dari banyak faktor ternyata dasar dari perceraian adalah salah satunya faktor ekonomi. Pada tahun 2019 terjadi perceraian sebanyak 565 kasus dengan 7 faktor penyebab perceraian, diantaranya dari perceraian tersebut terdapat 33 kasus perceraian karena faktor ekonomi. Perceraian karena faktor ekonomi menunjukan besarnya pengaruh nafkah terhadap keutuhan rumah tangga. Oleh karena itu nafkah keluarga sangat penting diperhatikan oleh suami-istri, ternyata mempunyai dampak yang besar terhadap terjadinya perceraian di Kabupaten Hulu Sungai Tengah tahun 2019. Divorce is the termination of a marriage between husband and wife caused by several problems and is religiously valid and lawful according to applicable laws. The phenomenon of divorce due to increasing economic factors recently intrigued the author to conduct research on divorce due to economic factors at the Barabai Religious Court, Hulu Sungai Tengah Regency in 2019. The purpose of this study was to find an overview of the basic concepts of divorce and what factors cause of the divorce. In this study, this type of juridical empirical research is used, namely analyzing problems carried out by combining legal materials which are secondary data with primary data obtained in the field and using a quantitative approach because it highlights the number of divorces due to certain factors. While the method uses descriptive method because it uses a description to describe the data that has been attached. The results of this study show a picture of divorce caused by the breaking of the marriage bond because it is in accordance with religious regulations and the Marriage Law. As for the factors that cause divorce in Hulu Sungai Tengah Regency, there are 7 factors, namely moral, abandonment of obligations, constant quarrels and fights, domestic violence, imprisonment, economy, polygamy. From many factors, it turns out that the basis of divorce is one of the economic factors. In 2019 there were 565 divorce cases with 7 factors causing divorce, including 33 divorce cases due to economic factors. Divorce due to economic factors shows the magnitude of the influence of income on the integrity of the household. Therefore, it is very important for husband and wife to pay attention to family livelihoods, it turns out that it has a big impact on the occurrence of divorce in Hulu Sungai Tengah Regency in 2019.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: aktor ekonomi; nafkah keluarga; perceraian economic factors; family support; divorce
Subjects: K Law > K Law (General)
Depositing User: sugi Sugianor sugi
Date Deposited: 04 Nov 2020 04:45
Last Modified: 04 Nov 2020 04:45
URI: http://eprints.uniska-bjm.ac.id/id/eprint/3102

Actions (login required)

View Item View Item