PERBEDAAN PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWA SEBELUM DAN SESUDAH DENGAN PEMBERIAN PENYULUHAN TENTANG MIRAS DI SMAN 1 KAPUAS TENGAH

Mihing, Indra Gunawan (2020) PERBEDAAN PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWA SEBELUM DAN SESUDAH DENGAN PEMBERIAN PENYULUHAN TENTANG MIRAS DI SMAN 1 KAPUAS TENGAH. Diploma thesis, universitas islam Kalimantan MAB.

[img] Text
Artikel Indra G M 2020.pdf

Download (289kB)

Abstract

Masa remaja merupakan suatu periode rentan kehidupan manusia yang sangat kritis karena merupakan tahap transisi dari masa kanak-kanak kemasa dewasa. Salah satu bentuk kenakalan remaja adalah penyalahgunaan minuman beralkohol. Tujuan penelitian untuk mengetahui perbedaan pengetahuan dan sikap siswa sebelum dan sesudah dengan pemberian penyuluhan tentang miras di SMAN 1 Kapuas Tengah. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi adalah semua siswa kelas X, XI dan XII SMAN 1 Kapuas Tengah sebanyak 532 siswa dengan teknik pengambilan sampel proportional Stratified random sampling sebanyak 84 responden. Instrument penelitian menggunakan kuesioner dengan analisis data paired-t test. Berdasarkan hasil penelitian rata-rata pengetahuan siswa sebelum diberi pemberian penyuluhan tentang miras didapat bahwa rata-rata sebesar 10,06, pengetahuan siswa setelah diberi pemberian penyuluhan tentang miras didapat rata-rata sebesar 12,15, sikap siswa sebelum diberi pemberian penyuluhan tentang miras didapat bahwa rata-rata sebesar 26,37, sikap siswa setelah diberi pemberian penyuluhan tentang miras didapat rata-rata sebesar 34,04, terdapat perbedaan pengetahuan siswa sebelum dan sesudah dengan pemberian penyuluhan tentang miras dengan p-value (0,000)< α (0,05) dan terdapat perbedaan sikap siswa sebelum dan sesudah dengan pemberian penyuluhan tentang miras dengan p-value (0,000)< α (0,05) Diharapkan bagi Sekolah dapat membentuk progam PIK-KRR sebagai wadah remaja untuk mendapatkan KIE mengenai bahaya minuman keras Adolescence is a very critical period in human life because it is a stage of transition from childhood to adulthood. One form of juvenile delinquency is the abuse of alcoholic beverages. The research objective was to determine the differences in knowledge and attitudes of students before and after by providing counseling about alcohol at SMAN 1 Kapuas Tengah. This research is an analytic study with cross sectional approach. The population was all students of class X, XI and XII of SMAN 1 Kapuas Tengah with a total of 532 students using a proportional stratified random sampling technique of 84 respondents. The research instrument used a questionnaire with paired t test data analysis. Based on the results of the study, the average knowledge of students before being given counseling about alcohol was obtained that an average of 10.06, the knowledge of students after being given counseling about alcohol obtained an average of 12,15, the attitudes of students before being given counseling about alcohol were obtained that on average 26.37, the attitudes of students after being given counseling about alcohol obtained an average of 34,04, there were differences in students' knowledge before and after giving counseling about alcohol with p-value (0,000)< α (0,05) and not There are differences in student attitudes before and after giving counseling about alcohol p-value (0,000)< α (0,05). It is hoped that schools can form a PIK-KRR program as a forum for youth to get IEC regarding the dangers of alcohol

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Pengetahuan, sikap, minuman keras Knowledge, attitude, liquor
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User: Indra Gunawan Mihing
Date Deposited: 18 Nov 2020 00:53
Last Modified: 24 Feb 2022 04:16
URI: http://eprints.uniska-bjm.ac.id/id/eprint/3417

Actions (login required)

View Item View Item