KUALITAS EKSTERIOR TELUR ITIK MOJOSARI PETELUR DENGAN TINGKAT PENAMBAHAN MAGGOT HIDUP YANG BERBEDA

Candra, Dwi Wahyu (2020) KUALITAS EKSTERIOR TELUR ITIK MOJOSARI PETELUR DENGAN TINGKAT PENAMBAHAN MAGGOT HIDUP YANG BERBEDA. Diploma thesis, Universitas Islam Kalimantan MAB.

[img] Text
ARTIKEL TA.pdf

Download (296kB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari tentang kualitas eksterior telur itik mojosari petelur dengan tingkat penambahan maggot hidup yang berbeda diharapkan manfaatnya sebagai bahan informasi bagi peneliti, peternak dan masyarakat dalam pengembangan dan pemanfaatkan maggot hidup yang dapat dijadikan sebagai tambahan ransum. Penelitian ini menggunakan rancangan pola faktorial dengan dasar rancangan acak kelompok (RAK) dengan 4 (empat) perlakuan 6(enam) kali ulangan. Faktor pertama adalah pemberian maggot hidup 10% dengan dua taraf perlakuan yaitu ransum tinggi protein 22,10% dan ransum rendah protein 16,13%. Faktor kedua yaitu tanpa diberikan maggot hidup dengan dua taraf perlakuan yaitu ransum tinggi protein 20,43% dan ransum rendah protein 14,36% . Variabel yang diamati yaitu berat telur, tebal kerabang telur, berat kerabang telur dan indeks telur itik Mojosari. Hasil pengamatan selama penelitian, data dikumpulkan dan dianalisis untuk mengetahui perbedaan pengaruh perlakuan terhadap variabel yang diamati, untuk mengetahui homogenitas data dilakukan uji Homogenitas ragam (uji Bartlett). Data akan ditransfermasikan dan dilakukan analisis ragam menggunakan uji F apabila data tidak homogen, yaitu pada taraf kepercayaan 5%. Analisis akan dilanjutkan dengan uji beda nilai tengah dengan menggunakan uji jarak Wilayah Berganda apabila hasil uji F menunjukkan berpengaruh sangat nyata atau berpengaruh nyata.Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat penambahan maggot hidup yang berbeda dalam ransum tinggi dan rendah protein berpengaruh nyata terhadap berat dan indeks telur itik Mojosari dan tidak berpengaruh nyata terhadap tebal dan berat kerabang telur itik Mojosari. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tingkat penambahan maggot hidup (Black Soldier Fly) dalam ransum rendah dan tinggi protein berpengaruh nyata terhadap berat dan indeks telur itik Mojosari, tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap tebal kerabang dan berat kerabang telur itik Mojosari. Penambahan maggot hidup 10% dalam ransum rendah dan tinggi protein menujukan hasil terbaik terhadap berat telur dan indeks telur itik Mojosari yakni masing – masing 64,71 g dan 77,52.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Maggot Hidup, Itik Mojosari, Kualitas Eksterior Telur Itik Mojosari.
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SF Animal culture
Depositing User: Dwi Wahyu Candra
Date Deposited: 12 Mar 2020 02:56
Last Modified: 12 Mar 2020 02:56
URI: http://eprints.uniska-bjm.ac.id/id/eprint/397

Actions (login required)

View Item View Item