ANALISIS BIAYA SIKLUS HIDUP PADA PEMELIHARAAN JALAN KOTA (JALAN MT. HARYONO, BALIUK, MARABAHAN KM 0+000 SAMPAI DENGAN KM 1+000)

Yaya, Qamariah (2021) ANALISIS BIAYA SIKLUS HIDUP PADA PEMELIHARAAN JALAN KOTA (JALAN MT. HARYONO, BALIUK, MARABAHAN KM 0+000 SAMPAI DENGAN KM 1+000). Diploma thesis, Universitas Islam Kalimantan MAB.

[img] Text
ARTIKEL YAYA QAMARIAH.pdf

Download (444kB)

Abstract

Seiring dengan semakin bertambahnya jumlah penduduk di Kalimantan Selatan khususnya di kota Marabahan (khususnya di Jl. MT. Haryono, Baliuk, Marabahan) maka dibutuhkan kondisi jalan yang aman, nyaman dan berdaya guna untuk menunjang kebutuhan ekonomi masyarakat. Ruas Jalan MT. Haryono, Baliuk, adalah jalan umum dalam sistem jaringan sekunder yang menghubungkan antar pusat pelayanan serta menghubungkan antar pusat permukiman yang berada di dalam kota, dengan kondisi tersebut maka diperlukan kondisi perkerasan yang baik agar tidak mengganggu kenyamanan pengguna jalan. Metode yang digunakan untuk melakukan perhitungan pemeliharaan 12 (dua belas) tahun yang akan datang adalah Life Cycle Cost (LCC). Life Cycle Cost (LCC) adalah suatu metode yang dipakai untuk mendapatkan alternatif-alternatif berbagai kemungkinan pada pengambilan keputusan dan mendeskripsikan nilai sekarang dan yang akan datang dari suatu pembangunan konstruksi jalan, yaitu dengan menghitung dan mempertimbangkan inflasi dan suku bunga. Biaya konstruksi awal atau initial cost yang harus dikeluarkan adalah sebesar Rp.1.400.275.130,00.Biaya pemeliharaan pada nilai sekarang adalah sebesar Rp.163.318.000,00 dan biaya pemeliharaan pada LCC adalah sebesar Rp.24.327.326,00. Total biaya siklus hidup pada nilai sekarang adalah sebesar Rp.1.563.593.130,00 dan biaya siklus hidup pada LCC adalah sebesar Rp.1.642.602.456,00. Along with the increasing number of residents in South Kalimantan, especially in the city of Marabahan (especially on Jl. MT. Haryono, Baliuk, Marabahan), road conditions are needed that are safe, comfortable and efficient to support the economic needs of the community. MT. Haryono, Baliuk, is a public road in a secondary network system that connects between service centers and connects between residential centers in the city, with these conditions it is necessary to have good pavement conditions so as not to interfere with the comfort of road users. The method used to calculate maintenance for the next 12 (twelve) years is Life Cycle Cost (LCC). Life Cycle Cost (LCC) is a method used to obtain alternatives for various possibilities in decision making and describe the present and future values of a road construction development, by calculating and considering inflation and interest rates. The initial construction cost or initial cost to be incurred is Rp.1.400.275.130,00. Maintenance costs at present value are Rp.163.318.000,00 and maintenance costs on the LCC is Rp.242,327,326.00. The total life cycle cost at present value is Rp.1.563.593.130,00 and the life cycle cost of LCC is Rp.1.642.602.456,00.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Analisis, Biaya, Siklus, Hidup, Jalan. Life, Cycle, Cost, Analysis, Road.
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Depositing User: Yaya Qamariah
Date Deposited: 09 Nov 2021 01:48
Last Modified: 09 Nov 2021 01:48
URI: http://eprints.uniska-bjm.ac.id/id/eprint/7951

Actions (login required)

View Item View Item