PERANAN PEMBINAAN DALAM MENINGKATKAN DISIPLIN KERJA APARAT TNI KANTOR KODIM 1002 KABUPATEN HULU SUNGAI TENGAH

MUNAWARAH, JUHARATUL (2021) PERANAN PEMBINAAN DALAM MENINGKATKAN DISIPLIN KERJA APARAT TNI KANTOR KODIM 1002 KABUPATEN HULU SUNGAI TENGAH. Diploma thesis, Universitas Islam Kalimantan MAB.

[img] Text
Juharatul Munawarah artikel.pdf

Download (427kB)

Abstract

Juharatul Munawarah NPM. 16.12.0331, Peranan Pembinaan Dalam Meningkatkan Disiplin Kerja Aparat TNI Kantor Kodim 1002 Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Latar belakang penelitian ini dilakukan, karena peranan pembinaan yang dilakukan pimpinan di Kantor Kodim 1002 Kabupaten Hulu Sungai Tengah diharapkan dapat memberikan peningkatkan disiplin pegawai. Tujuan penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui peranan pembinaan yang dilakukan pimpinan di Kantor Kodim 1002 Kabupaten Hulu Sungai Tengah, apakah dapat memberikan peningkatkan disiplin pegawai. Manfaat penelitian diharapkan berguna untuk mengembangkan konsep-konsep maupun teori yang berkaitan dengan proses pembinaan yang dilakukan pimpinan dalam meningkatkan disiplin pegawai. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif-korelational. Artinya peneliti berusaha menghubungkan antara variabel independen dengan variabel dependen. Hasil penelitian menemukan bukti bahwa peranan pembinaan yang dilakukan pimpinan diharapkan dapat memberikan peningkatkan disiplin pegawai, terbukti dapat berjalan dengan baik. Hal ini ditunjang dari analisis pengamatan penulis yang menunjukkan bahwa, ada 64,29 % responden menyatakan, bahwa proses pembinaan mendorong pegawai untuk mentaati peraturan dan ketentuan yang berlaku; ada 71,43 % responden menyatakan benar bahwa peranan pembinaan mendorong pegawai untuk menegakkan disiplin diri tanpa harus dipaksa; ada 78,57 % responden membenarkan bahwa peranan pembinaan dapat mendorong pegawai untuk menentukan sendiri cara-cara pendisiplinan diri; ada 85,72 % responden menyatakan bahwa peranan pembinaan dapat meningkatkan motivasi kerja dan disiplin pegawai; ada 92,86 % responden menyatakan bahwa peranan pembinaan bertujuan untuk mentaati disiplin pegawai: dan ada 92,86 % responden membenarkan bahwa peranan pembinaan disiplin pegawai terhadap pemberian pemakaian seragam yang lengkap dengan atribut dan tanda pengenalnya. Faktor penghambat proses pembinaan dalam meningkatkan disiplin kerja pegawai dapat disimpulkan sebagai berikut : supervisi yang tidak berjalan dengan baik; masih kurangnya dorongan dari pimpinan untuk mempunyai rasa memiliki terhadap organisasi; kurangnya dorongan pegawai dalam menentukan sendiri cara-cara pendisiplinan diri; dan kurangnya pembinaan disiplin melalui pelatihan kedisiplinan pegawai.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Pembinaan, Disiplin Kerja
Subjects: H Social Sciences > HA Statistics
Depositing User: Juharatul Munawarah
Date Deposited: 19 Oct 2021 04:00
Last Modified: 19 Oct 2021 04:00
URI: http://eprints.uniska-bjm.ac.id/id/eprint/8526

Actions (login required)

View Item View Item