ANALISIS USAHA BUDIDAYA KEPITING CANGKANG LUNAK (KEPITING SOKA) DI KABUPATEN KOTABARU

Sari, Elya Indah (2020) ANALISIS USAHA BUDIDAYA KEPITING CANGKANG LUNAK (KEPITING SOKA) DI KABUPATEN KOTABARU. Diploma thesis, Universitas Islam Kalimantan MAB.

[img] Text
ANALISIS USAHA BUDIDAYA KEPITING CANGKANG LUNAK (KEPITING SOKA) DI KABUPATEN KOTABARU.pdf

Download (151kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keuntungan dari budidaya rajungan di Kabupaten Kotabaru; untuk menentukan tingkat titik break event dari budaya kepiting cangkang lunak di Kabupaten Kotabaru; untuk mengetahui kelayakan budaya kepiting cangkang lunak di Kabupaten Kotabaru berdasarkan kriteria investasi; dan untuk menguji sensitivitas budaya kepiting di Kabupaten Kotabaru terhadap perubahan harga input dan output. Penelitian ini dilakukan di Desa Sigam, Kecamatan Pulau Laut Sigam, Kabupaten Kotabaru, dengan objek unit sampling kultur kepiting cangkang lunak. Data yang dikumpulkan adalah data yang langsung berasal dari hasil pengamatan di lokasi penelitian, dan data pendukung lainnya, terkait dengan objek penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keuntungan budidaya rajungan di Kabupaten Kotabaru adalah Rp. 1.474.186,67 per siklus produksi. Level break event point dari budidaya rajungan di Kabupaten Kotabaru adalah pada harga Rp. 45.825,13 per kg, dan sedang berproduksi 79,43 kg. Budidaya kepiting cangkang lunak di Kabupaten kotabaru layak dikembangkan karena kriteria investasi semuanya menunjukkan nilai kelayakan. Budaya kepiting cangkang lunak di Kabupaten Kotabaru memiliki tingkat sensitivitas yang lebih rendah terhadap perubahan harga input dan output. This research aimed to know the profit of the soft shell crab culture in the Kotabaru Regency; to determine the break event point level of the soft shell crab culture in the Kotabaru Regenc; to know the feasibility of the soft shell crab culture in the Kotabaru Regency based on the investment criterion; and to examine the sensitivity of the shell crab culture in the Kotabaru Regency towards the input and output price change. This research was carried out in the Sigam Village, Pulau Laut Sigam District, Kotabaru Regency, with the objects of the soft shell crab culture sampling unit. The data that was collected was the data that directly originated from results of observation in the location of the research, and the other supporting data, was related to the object of the research. Results of the research showed that the profit of the soft shell crab culture in the Kotabaru Regency was Rp. 1.474.186,67 per production cycle. The break event point level of the soft shell crab culture in the Kotabaru Regency was on price Rp. 45.825,13 per kg, and was on production 79,43 kg. The soft shell crab culture in the kotabaru Regency was feasibel to be developed because the investment criterion all showing the feasibel values. The Soft shell crab culture in the Kotabaru Regency had the lower sensitivity level towards the input and output price change.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Keuntungan, Break Event Point, kelayakan usaha, tingkat sensitivitas, budaya kepiting cangkang.
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Depositing User: Elya Indah Sari
Date Deposited: 29 Aug 2020 02:42
Last Modified: 29 Aug 2020 02:42
URI: http://eprints.uniska-bjm.ac.id/id/eprint/972

Actions (login required)

View Item View Item