Pengaruh Variasi Dimensi dan Rasio Agregat Serbuk Grabit Berpenguat CNTS Tipe MWNT terhadap Sifat Mekanis dan Absorpsi

Setiyawan, Khanif and Saputro, Nuruddin Wahyu Eko and Syach, Sabaruddin Pengaruh Variasi Dimensi dan Rasio Agregat Serbuk Grabit Berpenguat CNTS Tipe MWNT terhadap Sifat Mekanis dan Absorpsi. Prosiding Seminar Nasional Teknik Tahun 2020 (SENASTIKA 2020). (Unpublished)

[img] Text
8. Khanif.pdf

Download (526kB)

Abstract

Pengembangan material difokuskan pada komposit, karena dengan sumber daya yang terbatas diharapkan material komposit dapat memperbaiki sifat material. Untuk mengetahui pengaruh variasi dimensi dan rasio agregat serbuk granit diperkuat CNT tipe MWNT menggunakan desain penelitian dengan dimensi serbuk granit, resin, fly ash, dan Carbon Nanotubes sebagai bahan pembentuk komposit melalui proses pengecoran mineral dengan kadar CNT 0,2 gr 0,4 gr, 0,6 gr, rasio agregat (50:25:25), (60:20:20), (60:25:15), rasio agregat: epoksi 80:20, 75: 25: 70: 30 dan terbang abu 5%, 7,5%, 10% dengan pengujian kekerasan mendapatkan hasil kekerasan terendah pada CNT 0,4 gr, Rasio Agregat 50:25:25, rasio agregat: epoksi 70:30 dan abu terbang 7,5%. Sedangkan nilai kekerasan tertinggi dihasilkan pada CNTs 0.2 gr, Aggregate Ratio 60:20:20, aggregate: epoxy ratio 75:25 dan fly ash 5%. Dengan parameter pengaruh spesimen yang berpengaruh nyata terhadap variasi dimensi dan rasio CNT diperkuat serbuk granit tipe MWNT terhadap serapan meliputi fraksi abu terbang 26,8%, CNT 3,67%, rasio agregat: epoksi 48,4% dan rasio agregat 21%. Sedangkan uji serapan menunjukkan bahwa, nilai kondisi material yang menghasilkan serapan CNT paling rendah adalah 0,4 gr, Rasio Agregat 50:25:25, rasio agregat: epoksi 80:20 dan abu layang 10% dan nilai serapan tertinggi dihasilkan. pada CNT 0,6 gr, Rasio Agregat 50:25:25, rasio agregat: epoksi 75:25 dan abu layang 5% dengan parameter fraksi abu terbang 26,8%, CNT 3,67%, rasio agregat: epoksi 48,4% dan rasio agregat 21%. Dari berbagai spesimen yang diperoleh spesimen terbaik pada pengujian kekerasan adalah eksperimen 8 spesimen 2 dengan kriteria CNT (0,6), rasio agregat (20:60:20), agregat: epoksi (80:20), dan abu terbang 10%. dengan kekerasan sebesar 290 HV, sedangkan yang terbaik pada pengujian absorpsi dengan percobaan 8 spesimen 1 dengan kriteria CNTs (0,6), rasio agregat (60:20:20), agregat: epoksi (80:20), dan abu layang 10% terserap 0,0005.

Item Type: Article
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Depositing User: Publikasi dan Pengelolaan Jurnal
Date Deposited: 30 May 2022 03:34
Last Modified: 30 May 2022 03:34
URI: http://eprints.uniska-bjm.ac.id/id/eprint/10781

Actions (login required)

View Item View Item