Rusmalinda, Andaru (2020) Strategi komunikasi pemasaran Pt. Hasnur citra terpadu dalam penjualan minyak kelapa sawit. Diploma thesis, Universitas Islam Kalimantan MAB.
Text
ARTIKEL ANDARU.pdf Restricted to Registered users only Download (613kB) | Request a copy |
Abstract
Seiring dengan peningkatan konsumsi CPO di dalam maupun di luar negeri yang cukup tinggi, maka harus disertai dengan pengembangan seluruh subsitem agribisnisnya mulai dari hulu hingga hilir. Pemasaran hasil pertanian yang efektif dari hasil produksi kelapa sawit itu sendiri dapat memberikan nilai tambah yang lebih tinggi. Metode PenelitianData yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan data sekunder. Teknik pengambilan sampel dan pemilihan responden dilakukan secara sengaja dan tidak menggunakan responden yang beraal dari luar peruahaan dengan mempertimbangkan faktor pemahaman mengenai strategi pemasaran Berdasarkan analisis lingkungan internal dan eksternal (matriks IFE dan matriks EFE), analisis matriks IE, SWOT, dan QSPM maka penulis dapat menyimpulkan sebagai berikut :Faktor faktor internal yang menjadi kekuatan perusahaan yang mempunyai bobot mulai dari yang terbesar hingga terkecil dalam strategi pemasaran CPO pada PT. HCT adalah diurutkan sebagai berikut ; program pengembangan, penelitian dan informasi pasar dengan skor O.319, sistem pemasaran bersama/voint venture marketing dengan skor O.3O2, sumber daya keuangan dengan skor O.275, kualitas SDM pemasaran dengan skor O.265, transformasi dari Hasnur Coal Termnal menjadi PT. Hasnur Citra Terpadu dengan skor O.254, mekanisme penetapan harga CPO melalui sistem lelang/tender dengan skor O.246, kualitas dan keunggulan CPO yang dipasarkan dengan skor O.241, visi dan misi perusahaan dengan skor O.238, pelayanan dan service kepada pelanggan dengan skor O.219, jaringan pemasaran dengan skor O.185, dan yang terakhir adalah lokasi cabang perwakilan PT. HCT dengan skor sebesar O.157. Sedangkan faktor internal yang menjadi kelemahan terbesar hingga terkecil adalah diurutkan sebagai berikut ; promosi yang dijalankan perusahaan belum optimal dengan skor O.O76, pengembangan dan inovasi produk O.O94, dan saluran distribusi produk dengan skor sebesar O.O95.Faktor-faktor eksternal yang menjadi peluang terbesar hingga terkecil dalam strategi pemasaran CPO pada PT. HCT adalah diurutkan sebagai berikut ; Potensi industri CPO Indonesia yang masih sangat besar dengan skor O.32O, permintaan dan pasar CPO yang terus meningkat dengan skor O.296, kebijakan pemerintah O.25O, penduduk Indonesia yang terus bertambah dengan skor O.224, perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dengan skor O.2O4, dan kepercayaan dan hubungan dengan pelanggan dengan skor O.186. Sedangkan faktor-faktor yang menjadi ancaman terbesar hingga terkecil bagi perusahaan diurutkan sebagai berikut ; fluktuasi kondisi perekonomian global dengan skor O.196, adanya isu global warming dengan skor O.1O5, black campaign mengenai minyak sawit/CPO Indonesia dengan skor O.114, ketergantungan terhadap pemasok dengan skor O.126, adanya perusahaan pesaing dengan skor O.131, adanya produk subtitusi dengan skor O.131, perdagangan bebas dengan skor O.146, dan yang terakhir adalah kenaikan harga minyak goreng dengan skor sebesar O.156. In line with the relatively high increase in consumption of CPO at home and abroad, it must be accompanied by the development of all its agribusiness subsystems from upstream to downstream. The effective marketing of agricultural products from the oil palm production itself can provide higher added value. Research Methods The data used in this study consisted of primary data and secondary data. The sampling technique and selection of respondents were carried out deliberately and did not use respondents who came from outside the company by considering the understanding factor of the marketing strategy. Based on the analysis of the internal and external environment (IFE matrix and EFE matrix), IE, SWOT, and QSPM matrix analysis, the authors can conclude as follows: Internal factors are the company's strengths that have weights ranging from the largest to the smallest in the CPO marketing strategy at PT. HCT is sorted as follows; development program, research and market information with a score of O.319, a joint marketing system / voint venture marketing with a score of O.3O2, financial resources with a score of O.275, quality of marketing human resources with a score of O.265, the transformation from Hasnur Coal Termnal to PT. Hasnur Citra Terpadu with a score of O.254, the mechanism for fixing CPO prices through an auction / tender system with a score of O.246, the quality and excellence of CPO marketed with a score of O.241, the company's vision and mission with a score of O.238, service and service to customers with a score of O.219, a marketing network with score of O.185, and the last is the location of the representative branch of PT. HCT with a score of O.157. Meanwhile, the internal factors which are the biggest to the smallest weaknesses are sorted as follows; promotions run by the company are not optimal with a score of O.O76, product development and innovation of O.O94, and product distribution channels with a score of O.O95. External factors which are the biggest to the smallest opportunities in the CPO marketing strategy at PT. HCT is sorted as follows; The potential for the Indonesian CPO industry is still very large with a score of O.32O, the demand and market for CPO that continues to increase with a score of O.296, government policy of O.25O, Indonesia's population continues to grow with a score of O.224, developments in information and communication technology with a score of O.2O4, and trust and relationships with subscribers with a score of O.186. Meanwhile, the factors that pose the biggest to the smallest threats to the company are listed as follows; fluctuations in global economic conditions with a score of O.196, the issue of global warming with a score of O.1O5, the black campaign regarding Indonesian palm oil / CPO with a score of O.114, dependence on suppliers with a score of O.126, the existence of competing companies with a score of O.131, the existence of substituted products with a score of O.131, trade free with a score of O.146, and the last is an
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Komunikasi terpadu, Penjualan Integrated communication, Sales |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Depositing User: | Unnamed user with username 16110067 |
Date Deposited: | 16 Nov 2020 01:36 |
Last Modified: | 06 Jan 2022 03:17 |
URI: | http://eprints.uniska-bjm.ac.id/id/eprint/2098 |
Actions (login required)
View Item |