HUBUNGAN PENGETAHUAN, PENDIDIKAN DAN SOSIAL EKONOMI DENGAN PEMANFAATAN JKN-KIS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KELAYAN DALAM KOTA BANJARMASIN TAHUN 2020

ISMANATI, ISMANATI (2020) HUBUNGAN PENGETAHUAN, PENDIDIKAN DAN SOSIAL EKONOMI DENGAN PEMANFAATAN JKN-KIS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KELAYAN DALAM KOTA BANJARMASIN TAHUN 2020. Diploma thesis, Universitas Islam Kalimantan MAB.

[img] Text
ARTIKEL ISMANATI-converted.pdf

Download (204kB)

Abstract

Data Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan selatan jumlah penduduk Kota Banjarmasin sebesar 662.145 jiwa, dan berdasarkan laporan pelaksanaan program Jaminan Kesehatan Nasional BPJS Kesehatan cabang Banjarmasin dengan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2019 jumlah Peserta Program JKN-KIS sebesar 465.927 jiwa atau sebesar 68,75%. Dari laporan BPJS cabang Banjrmasin dengan Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin kunjungan peserta JKN-KIS kapitasi terendah yatu 1.444 berada dipuskesmas Kelayan Dalam Banjarmasin Kota Banjarmasin..Tujuan penelitian mengetahui hubungan pengetahuan, pendidikan dan sosial ekonomi dengan pemanfaatan JKN-KIS di wilayah kerja Puskesmas Kelayan Dalam Kota Banjarmasin tahun 2020. Data di analisa secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square. Populasi penelitian semua warga di Wilayah Kerja Puskesmas Kelayan Dalam yang memiliki JKN-KIS terhitung sampai bulan Febuari 2020 sebanyak 6.349 jiwa. Sampel sejumlah 99 responden. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Metode penelitian menggunakan kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden memanfaatkan JKN-KIS sebanyak 53 orang (64,1%), sebagian besar berpengetahuan cukup sebanyak 22 orang (24,5%), sebagian besar berpendidikan rendah sebanyak 73 orang (74,5%) dan sebagian besar sosial ekonomi rendah sebanyak 69 orang (70,4%). Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara pengetahuan (p=0,013), pendidikan (p=0,062), dan sosial ekonomi (p=0,021) dengan pemanfaatan JKN-KIS. Diharapkan, intensitas penyuluhan dan sosialisasi terkait JKN-KIS serta pelayanan kesehatan sarana dan prasarana lebih ditingkatkan. Saran bagi puskesmas di harapkan fasilitas kesehatan dapat meningkatkan pelayanan kesehatan baik dalam segi sarana prasarana maupun petugas pelayanan kesehatan itu sendiri. Sehingga masyarakat dapat lebih mudah memahami alur dan sistematika JKN-KIS. Data of Provincial health office of South Kalimantan, the population of Banjarmasin is 662,145, and based on the report on the implementation of National Health Insurance Program BPJS Kesehatan Banjarmasin Branch with the provincial health office of South Kalimantan, 2019 the number of participants OF JKN-KIS program amounted to 465,927 or by 68.75%. From the report BPJS branch Banjrmasin with the city health Office Banjarmasin visit participants JKN-KIS lowest capitation 1,444 is Dipuskesmas Kelayan in Banjarmasin City Banjarmasin.. Research aims to know the relationship of knowledge, education and socio-economic with the utilization of JKN-KIS in the work area Puskesmas KElayan In the city of Banjarmasin year 2020. Data were analyzed univariately and bivariately using the chi-square test. The research population of all residents in the working area of the Kelayan clinic in which has jkn-KIS counted until the month of Febuari 2020 as many as 6,349 inhabitants. Samples of 99 respondents. Sampling is done by purposive sampling. Research instruments using questionnaires. The researcg method uses quantitative by using a cross sectional approach. The results showed that most of the respondents made use of JKN-KIS as much as 53 people (64.1%), most of the knowledgeable of 22 people (24.5%), most of the low education as many as 73 people (74.5%) And most of the low socio-economic as much as 69 people (70.4%). The results showed there was a link between knowledge (P = 0,013), education (P = 0,036), and socio-economic (P = 0,012) with the utilization of JKN-KIS. Hopefully, the intensity of counseling and socialization related to JKN-KIS and health services facilities and infrastructure is improved.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Pengetahuan; pendidikan; sosial ekonomi; pemanfaatan JKN- KIS; knowledge; education socio-economic; utilization of JKN-KIS;
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User: Ismanati
Date Deposited: 30 Sep 2020 03:22
Last Modified: 30 Sep 2020 03:22
URI: http://eprints.uniska-bjm.ac.id/id/eprint/2395

Actions (login required)

View Item View Item