FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KESIAPSIAGAAN PERAWAT MENGAHADAPI EMERGENCY DALAM PENANGGULANGAN BAHAYA KEBAKARAN DI RSD IDAMAN KOTA BANJARBARU TAHUN 2022

Adawiyah, Rabiatul (2024) FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KESIAPSIAGAAN PERAWAT MENGAHADAPI EMERGENCY DALAM PENANGGULANGAN BAHAYA KEBAKARAN DI RSD IDAMAN KOTA BANJARBARU TAHUN 2022. Diploma thesis, Universitas Islam Kalimantan MAB.

	Text ARTIKEL SKRIPSI RARA LENGKAP.pdf Download (150kB)
	Text PENGESAHAN SKRIPSI.pdf Download (117kB)
	Text PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN.pdf Download (130kB)

Abstract

Latar Belakang. Pesatnya kemajuan ilmu dan teknologi serta adanya globalisasi, keselamatan dan Kesehatan kerja wajib diterapkan pada sektor formal dan informal terutama pada tempat yang menjadi sarana pelayanan Kesehatan Rumah Sakit. Rumah sakit merupakan salah satu gedung yang memiliki resiko terjadinya kebakaran klasifikasi ringan tetapi berpotensi terjadi pada skala besar. Resiko timbulnya kebakaran dapat dikurangi melalui tiga tahap, yaitu sebelum bencana (pencegahan, mitigasi, dan kesiapsiagaan), saat bencana, dan pasca bencana. Saat terjadi kebakaran perawat memiliki peranan penting sebagai edukator kesiapan bencana, evakuator korban dan pemberi pertolongan kegawatdaruratan pada pasien. Tujuan. mengetahui hubungan pengetahuan, masa kerja, pengalaman pelatihan dan simulasi dengan kesiapsiagaan perawat menghadapi emergency dalam penanggulangan kebakaran di RSD Idaman Banjarbaru tahun 2022. Metode. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain cross sectional. Teknik pengambilan sampel Accidental Sampling dengan jumlah sampel 77 orang, menggunakan alat ukur kuesioner (cara ukur wawancara) dan observasi (cara ukur lembar check list), analisis data menggunakan uji Chi Square. Hasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang berhubungan dengan kesiapsiagaan perawat menghadapi emergency penanggulangan kebakaran adalah pengetahuan (p value = 0,004), Pengalaman pelatihan dan simulasi (p value = 0,004). Sedangkan variabel yang tidak berhubungan dengan kesiapsiagaan perawat menghadapi emergency penanggulangan kebakaran adalah masa kerja (p value = 0,636). Kesimpulan, variabel pengetahuan dan pengalaman pelatihan simulasi kebakaran memiliki hubungan yang signifikan sedangkan variabel masa kerja tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan kesiapsiagaan perawat menghadapi emergency penanggulangan kebakaran. Disarankan untuk memberikan simulasi kesiapsiagaan emergency secara berkala dan pemberian pelatihan K3RS untuk semua perawat. Background. The rapid progress of science and technology and the existence of globalization, occupational safety and health must be implemented in the formal and informal sectors, especially in places that are Hospital Health service facilities. The hospital is one of the buildings that have a risk of mild fires but has the potential to occur on a large scale. The risk of fire occurrence can be reduced through three stages, namely before a disaster (prevention, mitigation, and preparedness), during a disaster, and after a disaster. When a fire occurs, nurses have an important role as educators of disaster preparedness, evacuators of victims, and providers of emergency assistance to patients and the community. Destination. This study aims to determine the relationship between knowledge, years of service, training experience, and simulation with nurse preparedness for emergencies in fire management at Idaman Banjarbaru General Hospital in 2022. Method. This study used a quantitative approach with a cross-sectional design. Accidental Sampling technique with a total sample of 77 people, using a questionnaire measuring tool (measurement of interviews and observations (measurement of checklist sheets), and data analysis using the Chi-Square test. Results. The results showed that the variables related to the preparedness of nurses facing emergency fire prevention were knowledge (p-value = 0.004), the experience of training and simulation (p-value = 0.004), while the variables that were not related to the readiness of nurses to face emergency fire prevention were years of service (p-value = 0.636). Conclusion. the variables of knowledge and experience of fire simulation training have a significant relationship while the variable of the working period has no significant relationship with the preparedness of nurses in facing emergency fire prevention. It is recommended to periodically provide emergency preparedness simulations and provide K3RS training for all nurses.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	Kesiapsiagaan; pengetahuan; masa kerja; pengalaman pelatihan simulasi; ketersediaan sarana proteksi kebakaran
Subjects:	R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User:	Rabiatul Adawiyah
Date Deposited:	24 Aug 2024 01:56
Last Modified:	24 Aug 2024 01:56
URI:	http://eprints.uniska-bjm.ac.id/id/eprint/25068

Actions (login required)

View Item