Ningrum, Selma Rosita (2024) TINJAUAN YURIDIS TERHADAP TERDAKWA YANG TIDAK DIDAMPINGI OLEH PENASIHAT HUKUM (Studi Kasus Putusan Nomor. 32/Pid.Sus/2022/PN Bjb). Diploma thesis, Universitas Islam Kalimantan MAB.
![]() |
Text
ABSTRAK SELMA ROSITA NINGRUM.pdf Download (150kB) |
![]() |
Text
Lembar Pengesahan.pdf Download (762kB) |
![]() |
Text
Lembar Pernyataan.pdf Download (248kB) |
Abstract
Munculnya KUHAP memberikan perlindungan terhadap harkat martabat Tersangka dan Terdakwa sebagai manusia yang diberikan secara hakiki oleh Tuhan Yang Maha Esa yaitu dalam bentuk hak asasi manusia. Menurut M. Yahya Harahap, “Tersangka atau Terdakwa telah ditempatkan KUHAP dalam posisi his entity and dignity as a human being, yang harus diperlakukan sesuai dengan nilai-nilai luhur kemanusiaan”. Penelitian Hukum ini bertujuan untuk mengetahui (1) Bagaimana tinjauan yuridis terhadap Putusan Nomor. 32/Pid.Sus/2022/Pn Bjb terhadap terdakwa yang tidak di damping oleh penasehat hukum. (2) Bagaimana implikasi hukum terhadap Putusan Nomor. 32/Pid.Sus/2022/Pn terhadap terdakwa yang tidak didampingi oleh penasihat hukum. Penelitian ini adalah jenis penelitian Nomorrmatif , dengan fokus pendekatan yuridis berupa perundang-undangan. Penelitian ini dilakukan pada Pengadilan Negeri Kota Banjarbaru, dengan mempelajari data-data yang diperoleh dari hasil wawancara dan kajian kepustakaan, buku-buku, dokumen dan serta peraturan perundang-undangan yang terkait dengan masalah yang akan dibahas. Sumber data yang digunakan pada penelitian ini berupa data primer dan data sekunder (pendukung). Berdasarkan ketentuan Pasal 56 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHAP) mengatur bahwa seharusnya Para Terdakwa memenuhi unsur untuk mendapat pendampingan dari Penasehat Hukum yang ditunjuk oleh penyidik secara cuma-cuma atau gratis. Kenyataan yang terjadi dalam kasus ini Para Terdakwa tidak didampingi Penasehat Hukum dari proses penyidikan hingga proses persidangan. Hal ini bertentangan dengan Pasal 56 KUHAP. Sesuai dengan peraturan yang berlaku seharusnya Terdakwa dibebaskan karena semua produk hukum yang dihasilkan oleh Terdakwa cacat hukum dan tidak dapat diterima.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tinjauan, Yuridis, Terdakwa, Penasehat Hukum, Studi Perkara |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Depositing User: | UPT PPJ |
Date Deposited: | 05 Sep 2024 05:02 |
Last Modified: | 05 Sep 2024 05:02 |
URI: | http://eprints.uniska-bjm.ac.id/id/eprint/25692 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |