Rusmawati, Rusmawati (2022) HUBUNGAN PENGGUNAAN JAMBAN DAN PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BERUNTUNG RAYA KOTA BANJARMASIN. Diploma thesis, Universitas Islam Kalimantan MAB.
Text
artikel rusmawati.pdf Download (448kB) |
Abstract
Diare adalah keluarnya 3 atau lebih kotoran encer atau cair per hari, atau lebih sering dari biasanya pada individu. Ini biasanya merupakan gejala infeksi saluran cerna, yang dapat disebabkan oleh berbagai organisme bakteri, virus dan parasit. Banyak faktor yang menyebabkan kejadian diare pada balita. Salah satunya adalah penggunaan jamban dan pengelolaan sampah rumah tangga. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui dan menganalisis hubungan penggunaan jamban dan pengelolaan sampah rumah tangga dengan kejadian diare pada balita di wilayah kerja Puskesmas Beruntung Raya Kota Banjarmasin. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki balita umur 2-5 tahun, didapatkan sampel 83 responden. Berdasarkan hasil penelitian penggunaan jamban sehat menunjukkan bahwa ada hubungan antara penggunaan jamban sehat dengan kejadian diare pada balita ditunjukkan dengan nilai p-value 0,000 < 0,05. Hasil penelitian pengelolaan sampah rumah tangga menunjukkan bahwa ada hubungan antara pengelolaan sampah rumah tangga dengan kejadian diare pada balita ditunjukkan dengan nilai p-value 0,004 < 0,05. Disarankan agar tenaga kesehatan dapat memberikan edukasi yang lebih intensif kepada ibu balita atau masyarakat mengenai faktor-faktor yang menjadi penyebab terjadinya diare terutama pada penggunaan jamban dan pengelolaan sampah rumah tangga. Diarrhea is the passage of 3 or more watery or watery stools per day, or more often than usual in an individual. This is usually a symptom of a gastrointestinal infection, which can be caused by a variety of bacterial, viral and parasitic organisms. Many factors cause diarrhea in toddlers. One of them is the use of latrines and household waste management. The purpose of this study was to determine and analyze the relationship between the use of latrines and household waste management with the incidence of diarrhea in children under five in the working area of the Lucky Raya Public Health Center, Banjarmasin City. This type of research is a quantitative analytic study with a cross sectional design. The population in this study were all mothers who had toddlers aged 2-5 years, obtained a sample of 83 respondents. Based on the results of the study on the use of healthy latrines, it showed that there was a relationship between the use of healthy latrines and the incidence of diarrhea in children under five, indicated by a p-value of 0.000 <0.05. The results of the research on household waste management showed that there was a relationship between household waste management and the incidence of diarrhea in children under five, indicated by a p-value of 0.004 <0.05. It is recommended that health workers can provide more intensive education to mothers of children under five or the community regarding the factors that cause diarrhea, especially the use of latrines and household waste management.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kejadian diare, Balita, Puskesmas Beruntung Raya |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | Rusmawati |
Date Deposited: | 07 Mar 2022 04:23 |
Last Modified: | 07 Mar 2022 04:23 |
URI: | http://eprints.uniska-bjm.ac.id/id/eprint/9785 |
Actions (login required)
View Item |